Webserver atau server adalah komputer yang dikhususkan untuk menaruh data website, hanya saja dalam hal ini server harus 24 jam online, jika tidak maka data tak bisa diakses oleh pengunjung website. Semua komputer logikanya bisa dijadikan server, namun server yang khusus untuk website punya spesifikasi khusus. Hal ini untuk menjaga agar kecepatan server stabil dan memenuhi kriteria yang dihadapkan. Selain bergantung paga spesifikasi hardware dan software, kecepatan webserver juga bergantung pada aksesinternet di tempat server berada atau juga tergantung pada kecepatan Internet Service Provider (ISP) yang digunakan untuk online, dan terlebih lagi juga bergantung pada jalur lokasi negara yang bersangkutan.
Untuk memecahkan problem ini, banyak penyedia layanan web hosting akhirnya menggunakan webserver dari Amerika Serikat. Akses broadband di negara ini terbentang lebar dan terjangkau. Oleh karena itu, memelihara webserver di
Sebagai tambahan, saya ingin menambahkan bagaimana cara untuk membuat web server pribadi. untuk kali ini yang saya pakai adalah wamp server database dan wordpress. Pertama install wamp di komputer server, ikuti petunjuk sesuai dengan yang ada. kemudian konfigurasi database untuk server. Setelah wamp server terinstall, kita jalankan halaman web dari wordpress dengan mengkonfigurasi dengan beberapa settingan. Maka jadilah sebuah web pribadi milik kita yang bisa diakses oleh orang lain dengan menggunakan jaringan internet dan tentu saja sebagai server harus selalu dalam keadaan online.
selengkapnya dapat dilihat di artikel2 yang ada di internet, terima kasih
0 komentar:
Posting Komentar